Beberapa Buku Pelajaran Ketika SD Tidak Diungkapkan Dengan Benar

Dari kita duduk di bangku SD hingga Kuliah, kita nggak pernah lepas dengan ilmu pengetahuan, entah yang kita dapat di sekolah atau yang mentah-mentah kita telan dari internet. Tapi apakah kita sadar bahwa nggak semua ilmu yang kita serap sewaktu di bangku sekolah itu fakta? Bahkan kalau kita mau lebih teliti lagi beberapa ilmu pengetahuan berikut juga mengandung kesalahpahaman dan ketidakakuratan informasi.


Berikut 16 fakta sains yang tidak diungkapkan di buku pelajaran.

1. Warna matahari yang kuning.



Dari dulu yang kita tahu kalau warna matahari itu ya kuning, tapi perlu kamu tahu kalau sebenarnya warna matahari itu putih. Yang membuat matahari terlihat berwarna kuning karena atmosfer bumi. Atmosfer bumi ini telah membelokkan cahaya melalui efek yang disebut hamburan Rayleigh. Fenomena ini pulalah yang juga membuat langit tampak berwarna biru dan juga menyebabkan matahari berwarna kuning kemerah-merahan saat tenggelam.

2. Sahara adalah gurun terluas di dunia.



Gurun adalah sebuah tempat luas yang kering dan tidak berpenghuni. Gurun juga tidak selalu merupakan dataran pasir yang luas dengan suhu yang panas. Gurun yang terkenal luas adalah Sahara, namun ternyata kalah luas dibanding Antartika. Antartika memiliki luas 5,4 juta mil persegi. Sementara Sahara hanya seluas 3,6 juta mil persegi. Tempat ini nyaris tidak ada hujan dan hanya dihuni beberapa jenis hewan saja.

3. Ilmu astrologi diyakini bisa memprediksi masa depan.



Tentu dari kamu suka sekali membaca ramalan zodiak di majalah atau koran, ramalan ini dibuat berdasarkan pergerakan matahari, bintang, planet, dan bulan. Para ilmuwan pun sudah berkali-kali melakukan pembuktian ilmiah. Dan ternyata hasilnya Astrologi tidak lebih dari metode mengundi nasib.

4. Satelit memantulkan sinyal telepon.



Mekanisme ponsel satelit dan ponsel yang kita pakai setiap harinya menggunakan metode yang berbeda. Ponsel ini akan memancarkan sinyal radio nirkabel dan melakukan pencarian, ping, dan relay data dari dan ke menara seluler terdekat. Saat menelepon, menara terdekat menghubungkan ke ponsel lain melalui jaringan yang luas dari koneksi tower ke tower dan kabel optik. Di sini peran satelit cakupannya lebih luas untuk seluruh dunia. Namun untuk komunikasi data, hampir 99% melalui kabel yang ada di bawah laut.

5. Bangunan yang hanya bisa terlihat dari ruang angkasa adalah Tembok Besar China.



Mitos ini sangat keliru karena Tembok Besar China bukanlah satu-satunya bangunan yang terlihat dari ruang angkasa. Karena ini tergantung dari ruang angkasa sebelah mana kamu melihatnya. Dari Stasiun Luar Angkasa Internasional atau dari bulan. kalau dari luar angkasa yang terlihat adalah dinding dan banyak bangunan buatan manusia lainnya. Sedangkan kalau dari bulan yang terlihat hanya cahaya redup dari lampu-lampu.

6. Pasang surut air laut disebabkan karena gravitasi bulan.



Mitos ini tidaklah sepenuhnya benar. Penyebab utama pasang surut air laut sebenarnya adalah inersia air dari rotasi bumi. Saat berputar dengan kecepatan sekitar 1.040 mph, bumi menghembaskan air yang berlawanan dengan bulan. Sementara di sisi bumi yang lain, air menyurut dan mengalir untuk membentuk pasang. Sementara pada sisi bumi yang menghadap bulan, gravitasi bulan memang menarik air yang menyebabkan pasang. Tapi tarikan bulan ini juga sedikit melemahkan gravitasi di sisi lain dari Bumi.

7. Bumi berbentuk bulat sempurna.



Bumi yang kita tempati ini berputar dengan kecepatan 1.040 mph. Kecepatan ini pun berakibat pada kutub planet yang menjadi pipih dan tonjolan di sekitar khatulistiwa. Para ilmuwan memprediksi bahwa tonjolan ini berkembang sehingga bentuk bumi semakin oval dari akibat pemanasan global dan mencairnya gletser.

8. Gunung tertinggi di dunia adalah Everest.



Everest memang gunung tertinggi di dunia jika diukur dari permukaan laut tingginya adalah 29.035 kaki. Namun kalau diukur dari dasar hingga puncak, gunung tertinggi sedunia sebenarnya Mauna Kea di Hawaii yang mempunyai tinggi 13.796 kaki. Mauna Kea memanjang sekitar 19.700 kaki di bawah Samudera Pasifik. Jadi kalau ditotal, ketinggian Mauna Kea sekitar 33.500 kaki atau hampir satu mil lebih tinggi dari Everest.

9. Air menghantarkan listrik.



Air baik itu air murni maupun air suling sama sekali tidak bisa menghantarkan listrik. Air dapat mengantarkan listrik itu disebabkan karena kandungan mineral, kotoran, dan hal-hal lain.

10. Dari batubara terciptalah berlian.



Batu berlian merupakan karbon yang dikompresi dan dipanaskan 90 mil di bawah permukaan bumi. Sementara batubara ditemukan sekitar 2 mil ke bawah permukaan bumi. jadi tidaklah benar kalau berlian berasal dari batubara.

11. Bumi terletak lebih dekat dengan matahari maka dari itu kemarau terasa sangat panas.



Sewaktu musim kemarau bumi berada di titik terdekat dari matahari. Suhu terasa sangat panas karena selama berputar, posisi bumi memungkinkan energi matahari menyinari permukaan bumi secara lebih langsung.

12. Petir menyebabkan guntur.



Petir adalah aliran elektron yang berpindah dari awan ke awan atau tanah ke awan. Hal ini berakibat memanasnya udara ke dalam tabung plasma yang tiga kali lebih panas dari permukaan matahari. Tabung plasma tersebut meluas dan mengontraksi udara di dekatnya, menciptakan retak jelas dan bergemuruh, yang kita sebut guntur, bukan karena aliran elektron.

13. Letak bulan dekat dengan bumi.



Kadangkala kita merasa kalau bulan sangat dekat dengan bumi. Namun pada kenyataannya, bulan mengorbit pada jarak sekitar 239.000 mil dari bumi. Jika kamu berencana piknik ke bulan dengan pesawat Boeing 747, mungkin akan memakan perjalanan sekitar 17 hari.



14. Ruang angkasa yang hampa bersuhu dingin.



Jalur sinar matahari di dekat Bumi, suhunya bisa mencapai 121 derajat celsius. Itulah kenapa para astronot mengenakan pakaian antariksa putih untuk memantulkan cahaya. Itu belum seberapa dingin jika berada di kegelapan total di tempat terdingin di alam semesta yang suhunya bisa mencapai minus ruang vakum turun ke minus 270 derajat Celsius.

15. Hanya ada tiga jenis zat: Padat, Cair, dan Gas.



Ternyata selain ketiga zat padat cair dan gas, ada zat penting lainnya yang bernama plasma. Contoh plasma itu sendiri misalnya bintang, termasuk juga matahari.

Nah, udah tau kan fakta yang sebenarnya dari mitos sains yang selama ini kita pelajari dari di sekolah. Jadi tidak semua ilmu yang kita serap semuanya benar, namanya juga manusia pasti punya kesalahan.

(Sumber: keepo)
Baca Juga :
loading...

Bagikan Ke

Related Posts

Previous
Next Post »