Namun, bagaimanakah dengan pemilihan dasi untuk kemeja yang bermotif ? Pemilihan dasi untuk kemeja yang bermotif memang agak sulit. Jika salah memilih dasi, bisa-bisa akan mengacaukan penampilan dan hasilnya akan menjadi pusat perhatian karena berpenampilan aneh.
Meskipun agak sulit, bukan berarti kita tidak dapat memakaikan dasi di kemeja yang bermotif. Tetap ada pilihan-pilihan yang membuat pakaian kemeja bermotif menjadi lebih trendy dengan dasi yang tepat. Untuk itu ada beberapa Tips Memilih Dasi Yang Tepat Untuk Kemeja Bermotif berikut ini:
1. Penggunaan Warna yang Dominan
Kemeja yang memiliki motif pasti mempunyai satu warna dominan. Untuk memilih dasi yang sesuai, warna dominan tersebut akan menjadi patokan warna untuk memilih warna dasi yang sesuai. Artinya warna dasi yang dapat dipilih adalah warna dasi yang memiliki akses warna dominan pada kemeja bermotif. Sebagai contoh, kemeja bermotif dengan warna dominan biru, maka dasi yang sesuai adalah warna biru. Jika masih ragu, dapat memadankannya lalu melihat di kaca.
2. Perpaduan Motif Bergaris
Penggunaan dasi bermotif bergaris sangat bagus jika dipadukan dengan kemeja yang memiliki motif bergaris juga. Tetapi pemilihan pola juga harus tepat, jangan memilih pola garis yang sama pada keduanya. Cobalah pilih pola garis yang lebih tipis pada kemeja dan pola dasi yang lebih besar dan harus memiliki jarak yang lebih ranggang juga. Kombinasikan keduanya dan pilih warna dasi yang senada dengan kemeja namun dengan warna yang lebih tua.
3. Penggunaan Dasi Kotak-Kotak
Penggunaan dasi bermotif kotak-kotak dipadukan dengan kemeja bermotif kotak-kotak juga dapat dilakukan. Asalkan ukuran motif tidak sama dengan kemeja. Penggabungan ini akan membuat tampilan menjadi lebih menarik. Hati-hati, terlalu banyak warna dalam motif kotak-kotak akan memberikan kesan berantakan.
4. Perpaduan Motif yang Berbeda
Motif yang berbeda antara dasi dan kemeja juga tidak jadi masalah. Pilih saja dasi yang memiliki motif lebih besar dibandingkan motif kemeja, dan begitu juga sebaliknya. Jika merasa kurang percaya diri dengan warna yang cerah, bisa memilih warna – warna maskulin yang aman. Misalnya warna abu – abu, hitam, atau juga putih.
loading...