Seperti tidak ada yang salah pada gambar cokelat tersebut. Terlihat menggiurkan sama seperti cokelat pada umumnya. Namun, cokelat tersebut ternyata dibuat dari daging sapi. Wah, kok bisa?
Terdengar tak lazim memang, karena bagaimana mungkin makanan manis seperti cokelat menggunakan bahan dasar daging. Namun, seorang ahli teknologi pangan senior asal New Zealand, Mustafa Farouk, berhasil membuat cokelat unik tersebut.
Ia bekerja sama dengan Devonport Chocolates, pendiri butik cokelat di Auckland. Mustafa membuat cokelat tersebut dengan 50 persen bahan utamanya menggunakan daging sapi Waikato.
Lantas daging tersebut diiris tipis kemudian diolah sedemikian rupa menjadi pasta. Pasta inilah yang kemudian dijadikan Devonport Chocolates sebagai bahan untuk membuat cokelat unik tersebut.
Menurut Mustafa, ia memang ingin menambahkan protein sebagai zat gizi dan nutrisi yang baik ke dalam cokelat. Hal itu sengaja dilakukannya agar kebutuhan gizi para penikmat cokelat bisa terpenuhi dengan baik.
"Aku ingin menambahkan makanan pokok seperti daging sapi yang kaya akan protein ke dalam makanan sampingan seperti cokelat," ungkap Mustafa seperti dilansir New Zealand Herald pada Jumat (17/6). "Rasanya dijamin luar biasa, anda tidak akan seperti makan daging. Namun benar-benar seperti memakan cokelat biasa."
Selain mengubah daging menjadi cokelat, Mustafa mengaku dirinya juga bisa membuat olahan unik daging sapi lainnya. Hanya saja ia merasa tertantang untuk bisa membuat produk cokelat daging tersebut.
"Kita bisa saja mengubah daging sapi ke dalam bentuk selain cokelat," lanjut Mustafa. "Namun tantangan sesungguhnya ialah bagaimana kami bisa memanipulasi tampilan daging sapi itu ke dalam bentuk tak terduga seperti cokelat."
(wk/kr)
loading...